Keluarga Mahasiswa Pandeglang (KUMANDANG BANTEN) Komisariat Universitas Pamulang menilai skema pencegahan Pandemi Covid-19 di Kabupaten Pandeglang absurd dan inkonsisten membuat masyarakat kebinggungan.
Seperti diketahui Pemerintah Kabupaten Pandeglang sebelumnya tetap membuka sektor wisata di Pandeglang, namun memasuki puncaknya Pemkab ujug ujug seolah membalikan telapak tangan membuat kebijakan menutup destinasi wisata di Pandeglang,
Doni Nuryana selaku Ketua Umum Kumandang Pamulang, mengatakan jika Pemkab dalam mengatasi permasalahan pandemi Covid-19 tidak tegas dan inkonsisten tentu hal tersebut akan menimbulkan kebinggungan bagi masyarakat,
“Pemerintah Kabupaten Pandeglang harus tegas terhadap komitmen nya untuk mengatasi pandemi covid-19, selain itu juga harus konsisten mengambil langkah-langkah yang tepat”,
Ia juga menjelaskan kekecewaannya kepada Gugus Tugas Covid-19 Kab. Pandeglang yang seharusnya lebih menunjukkan keseriusannya. Bukan malah tarik ulur kebijakan seolah membalikan telapak tangan.
“Seharusnya Pemerintah Kabupaten Pandeglang bisa lebih menunjukkan komitmen dan keseriusannya terkait penanganan pandemi Covid-19 di Kabupaten Pandeglang ini, bukan malah membuat kebijakan yang inkonsisten (Red: Dinas Pariwisata Kab. Pandeglang)”,

Kinerja Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kab. Pandeglang
Belum lagi kisruh soal kinerja Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kab. Pandeglang hal tersebut tak luput dari perhatian Doni Nuryana yang juga aktivis HMI Cabang Ciputat, ia menilai hal tersebut semakin mengindikasikan penanganan Pandemi Covid-19 absurd dan tidak serius.
“Gimana mungkin sudah hampir satu minggu Pemerintah melalui Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kab. Pandeglang tidak ada pembaruan informasi mengenai perkembangan Covid-19 dengan alasan tren Corona di Pandeglang terus mengalami penurunan. Kan ini alasan yang tidak jelas, seharusnya naik atau turunnya tren kasus corona di Pandeglang tetap perlu dipublikasikan”,-ucapnya
Ia berharap, kedepan kebijakan Pemkab Pandeglang mengenai pencegahan Covid-19 yang bersifat inkonsisten tidak terjadi lagi. Selain itu, Doni yang juga Mahasiswa Aktif Universitas Pamulang meminta kepada Gugus Tugas Covid 19 Kab. Pandeglang jangan terkesan main-main memberikan Informasi mengenai perkembangan Covid-19 di Pandeglang. (KKI)